Senin, 04 Juli 2016

Puasa dan al-Qur'an itu akan memberikan syafaat kepada seorang hamba kelak dihari kiamat

قال رسول الله صلی الله عليه وسلم 



الصّيام والقرآن يشفعان للعبد يوم القيامة. يقول الصّيام : أي ربّ منعته الطّعام والشهوة , فشفّعني فيه. ويقول القرأن : منعته النّوم باللّيل , فشفّغني فيه. فيشفّعان فيه (رواه ابن عمر والامام احمد

"Puasa dan al-Qur'an itu akan memberikan syafaat kepada seorang hamba kelak dihari kiamat.

Puasa akan berkata : "Wahai Allah, aku telah menahan orang ini dari makan dan nafsu syahwatnya, karena itu izinkan aku untuk memberi syafaat kepadanya"
Dan al-Qur'an berkata : "Wahai Allah, aku telah melarang orang ini dari tidur di malam hari, karena itu izinkan aku memberi syafaat kepadanya."
maka keduanya memberikan syafaatnya



Berkata sayyidina Ali bin Abi Tholib RA
"Barang siapa membaca Al-Qur'an dalam keadaan berdiri di dalam sholatnya maka baginya 100 kebaikan dari Allah dalam setiap hurufya, barang siapa membaca Al-Qur'an dalam keadaan duduk di dalam sholatnya maka baginya 50 kebaikan di dalam setiap hurufnya, dan barang siapa membaca Al-Qur'an dalam keadaan tidak berwudhu maka baginya 25 kebaikan dalam setiap duduknya."

Namun tidaklah dibenarkan jika seseorang membaca Al-Qur'an dalam keadaan tidak berwudhu. Keadaan tersebut diperbolehkan ketika seseorang bertujuan untuk memperlancar bacaan Al-Qur'annya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar